Kenali Jenis Tumor Otak
Tahukah
Anda, Tumor otak adalah kanker yang paling sering menyerang anak-anak
dan dewasa di bawah usia 40 tahun. Lebih dari 9.000 orang didiagnosa
kanker otak setiap tahunnya, dan 5.000 di antaranya harus meninggal
karena tumor otak.
Pertumbuhan tumor otak pada jaringan otak atau pusat tulang belakang tentunya dapat mengganggu fungsi otak untuk menjalankan tugasnya.
Melalui pemeriksaan umumnya para dokter akan mengategorikan jenis tumor yang Anda miliki berdasarkan asal sel-sel tumor tersebut, dan apakah tumor tersebut memiliki jaringan kanker atau tidak.
Jenis-jenis tumor tersebut antara lain:
1. Benign. Jenis tumor otak yang paling tidak berbahaya dan seringkali disebut tumor otak benign (tumor otak jinak). Tumor ini berasal dari jaringan di dalam maupun di sekeliling otak, tidak mengandung sel kanker, tumbuh perlahan, dan umumnya tidak akan menyebar ke jaringan lainnya.
2. Malignant. Tumor otak malignant mengandung sel kanker dan umumnya dapat menyebar ke jaringan lainnya. Jaringan malignant cenderung berbahaya karena pertumbuhannya yang cepat dan kemampuannya untuk menyebar ke jaringan yang lain.
3. Primary. Tumor yang bermulai dari sel otak biasa disebut tumor otak primary. Jenis tumor ini dapat meyebar ke bagian otak lainnya hingga pusat tulang belakang, namun tidak ke bagian tubuh lainnya.
4. Metastatic. Atau yang biasa disebut juga sebagai tumor otak secondary biasanya berasal dari bagian tubuh selain otak yang kemudian menyebar hingga ke otak. Jenis tumor ini lebih sering dialami dibandingkan tumor otak primary, dan biasanya dinamakan sesuai dengan posisi awal tumor berasal.
- Bagaimana tumor otak didiagnosa?
Pertama, Anda perlu mengetahui gejala dari tumor otak. Gejala dari tumor otak cukup bervariasi sesuai dengan tipe dan lokasi dari tumor itu sendiri. Ada kalanya seseorang bahkan tidak mengalami gejala apapun hingga akhirnya tumor otak ditemukan.
Namun, berikut adalah gejala yang umumnya dirasakan oleh mereka yang memiliki tumor otak:
• Sakit kepala yang terus berulang
• Masalah dengan penglihatan
• Kejang
• Perubahan sikap
• Mudah lupa
• Kesulitan dalam melakukan koordinasi
• Sulit bicara dan memahami maksud dari orang lain
Gejala manapun yang Anda rasakan, Anda perlu memeriksakan diri Anda terlebih dahulu kepada tim medis untuk memastikan kondisi Anda dan mendapatkan informasi yang akurat mengenai kondisi kesehatan Anda.
Mendiagnosa tumor otak bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan keterlibatan beberapa dokter spesialis.
Scan otak, atau MRI, bisa jadi merupakan langkah pertama yang dilakukan untuk memastikan kondisi Anda. Biopsi kemungkinan juga diperlukan, agar ahli patologi dapat memastikan jenis tumor otak yang Anda miliki.(pj)
--------------------------------------------------------------
Rumah Sakit Wates Husada
Jl. Raya Wates Utara 38 Kedungpring
Balongpanggang - Gresik
Telp. 031-7922351
Pertumbuhan tumor otak pada jaringan otak atau pusat tulang belakang tentunya dapat mengganggu fungsi otak untuk menjalankan tugasnya.
Melalui pemeriksaan umumnya para dokter akan mengategorikan jenis tumor yang Anda miliki berdasarkan asal sel-sel tumor tersebut, dan apakah tumor tersebut memiliki jaringan kanker atau tidak.
Jenis-jenis tumor tersebut antara lain:
1. Benign. Jenis tumor otak yang paling tidak berbahaya dan seringkali disebut tumor otak benign (tumor otak jinak). Tumor ini berasal dari jaringan di dalam maupun di sekeliling otak, tidak mengandung sel kanker, tumbuh perlahan, dan umumnya tidak akan menyebar ke jaringan lainnya.
2. Malignant. Tumor otak malignant mengandung sel kanker dan umumnya dapat menyebar ke jaringan lainnya. Jaringan malignant cenderung berbahaya karena pertumbuhannya yang cepat dan kemampuannya untuk menyebar ke jaringan yang lain.
3. Primary. Tumor yang bermulai dari sel otak biasa disebut tumor otak primary. Jenis tumor ini dapat meyebar ke bagian otak lainnya hingga pusat tulang belakang, namun tidak ke bagian tubuh lainnya.
4. Metastatic. Atau yang biasa disebut juga sebagai tumor otak secondary biasanya berasal dari bagian tubuh selain otak yang kemudian menyebar hingga ke otak. Jenis tumor ini lebih sering dialami dibandingkan tumor otak primary, dan biasanya dinamakan sesuai dengan posisi awal tumor berasal.
- Bagaimana tumor otak didiagnosa?
Pertama, Anda perlu mengetahui gejala dari tumor otak. Gejala dari tumor otak cukup bervariasi sesuai dengan tipe dan lokasi dari tumor itu sendiri. Ada kalanya seseorang bahkan tidak mengalami gejala apapun hingga akhirnya tumor otak ditemukan.
Namun, berikut adalah gejala yang umumnya dirasakan oleh mereka yang memiliki tumor otak:
• Sakit kepala yang terus berulang
• Masalah dengan penglihatan
• Kejang
• Perubahan sikap
• Mudah lupa
• Kesulitan dalam melakukan koordinasi
• Sulit bicara dan memahami maksud dari orang lain
Gejala manapun yang Anda rasakan, Anda perlu memeriksakan diri Anda terlebih dahulu kepada tim medis untuk memastikan kondisi Anda dan mendapatkan informasi yang akurat mengenai kondisi kesehatan Anda.
Mendiagnosa tumor otak bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan keterlibatan beberapa dokter spesialis.
Scan otak, atau MRI, bisa jadi merupakan langkah pertama yang dilakukan untuk memastikan kondisi Anda. Biopsi kemungkinan juga diperlukan, agar ahli patologi dapat memastikan jenis tumor otak yang Anda miliki.(pj)
--------------------------
Rumah Sakit Wates Husada
Jl. Raya Wates Utara 38 Kedungpring
Balongpanggang - Gresik
Telp. 031-7922351
Post a Comment